Apa itu Simvastatin?

Saya mulai mempertanyakan, apakah obat ini? sejak ayah saya mendapatkan resep dari dokter seteleh berobat karena kadar LDL (low density lipoprotein alias lemak darah) yang tinggi.


Simvastatin merupakan senyawa turunan dari LOVASTATIN. Simvastatin dibuat dari fermentasi produk jamur fugus aspergillus terreus Di dalam ilmu kimia SIMVASTATIN dikenal sebagai Zocor, Synvinolin, Sinvacor. Simvastatin memiliki rumus kimia C25H38O
Simvastatin merupakan inhibitor kompetitif yang bagus dari koenzim 3-hidroksi-3-metilglutaril reduktase (Hidroksilmetilglutaril Coa Reduktase). Koenzim Hidroksilmetilglutaril Coa Reduktase ( MG-CoA) di dalam tubuh akan berubah menjadi senyawa mevalonate yang berperan  mensintesis kolesterol dalam tubuh. Simvastatin mencegah koenzim tersebut untuk mensintesis kolesterol dengan mencegah koenzim tersebut berubah menjadi mevalonat, sehingga akan menurunkan level kolesterol plasma dan lipoprotein. 

Dari cara kerja simvastatin inilah, para ahli medis menggunakan obat ini untuk menurunkan level LDL (lemak jahat darah) atau kolesterol dalam darah. Selain itu berdasarkan jurnal yang saya baca Simvastatin for the Prevention of Exacerbations in Moderate-to-Severe COPD obat ini juga digunakan para medis untuk terapi menurunkan resiko pembentukan plak dalam dinding arteri oleh kolesterol.

Kadar normal kolestorol jahat (LDL) dalam darah adalah kurang dari 150 mg/dL, kadar di atasnya dapat meningkatkan resiko serangan jantung dan stroke

DOSIS SIMVASTATIN :
Dosis simvastatin disesuaikan dengan penderitanya dan seberapa tinggi resiko terkena jantung dan stroke. Dosis simvastatin antara 5-40 mg per hari, dan dapat diminum sebelum atau setelah makan.
Sangat disarankan untuk melakukan pengecekan kadal LDL setiap seminggu setelah mengkonsumsi obat.

EFEK SAMPING SIMVASTATIN:
Sangat jarang ditemui efek samping penggunaan simvastatin, namun obat ini berpotensi menyebabkan nyeri otot atau inflamasi otot, sakit kepala, gangguna pencernaan, gangguan tidur, walaupun efek sampingnya akan membaik setelah tubuh menyesuaikan diri

Sumber :
- Criner, G.J. Aron, S.D. Albert, R.K. Bailey W.C. Casaburi, R. Dransfield, M.T, ed. 2014. Simvastatin for the Prevention of Exacerbations in Moderate-to-Severe COPD. Journal of Medicine The New England. Ep 2201-2210
National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Database; CID=54454, https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/54454 (accessed Mar. 21, 2016).
Share on Google Plus

About ITBKES MuTu Blog

Penulis adalah seorang yang hobi dengan dunia Teknologi. Seorang yang suka mengoprek "PC/software" dan reparasi elektronik.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com