Efek pemerisaian ini terjadi karena elektron-elektron terluar pada atom berusaha untuk memposisikan diri pada keadaan terstabilnya. Efek pemerisaian ini berguna untuk memprediksikan panjang jari-jari dari suatu atom, karena dengan mengetahui efek pemerisaian (shielding effect) maka kita dapat menghitung muatan inti efektif (Zeff).
Aturan dalam penentuan efek pemerisaian.
Zeff = Z - S
dimana,
Zeff = muatan inti efektif
Z = Jumlah proton dalam atom (no atom)
S = Pemerisaian elektron
Aturan 1 - Kelompokkan orbital atom sesuai pada kelompoknya dengan memberikan tanpa kurung, di ikuti dengan banyaknya elektron yang menempati kulit.
contoh :
Mg = 1s22s22p63s2
menjadi,
(1s)2(2s2p)8(3s)2
Aturan 2 - kulit terluar tidak menamengi elektron sebelumnya, sehingga diabaiakn. Lihat pada konfigurasi elekton Mg, kulit terluar adalah 3s dengan banyak elektron yang menempati 2. 1 elektron dari kulit terluar 3s tidak menamengi elektron sebelumnya sehingga pada perhitungan hanya 1 elektron yang dipakai. dapat kita simpulkan untuk kulit terluar banyaknya elektron dikurangi 1 (n-1)
Aturan 3 - harga efek pemerisaian dihitung dari elektron terluar dahulu sehingga jika kita lihat konfigurasi atom Mg maka perhitungan dari 3s dulu baru elektron selanjutnya. Harga pemerisaian untuk elektron terluar s dan p adalah 0.35. Harga kulit (n-1) adalah 0.85 dan harga kulit n-2 adalah 1.
contoh:
S Mg = (elektron (kulit terluar (kulit ke 3 (3s))x0.35) + (elektron (kulit ke 2 ( 2s2p) x 0.85 ) + (elektron kulit ke 1 (1s) x 1)
sehingga,
S Mg = 1 x 0.35 + 8 x 0.85 + 2x1 = .....
Zeff = Z - S
Aturan 4 - untuk harga efek pemerisaian untuk orbital d dan f adalah 0.35, kulit selanjutnya (n-1) atau (n-2) dan seterusnya langsung dikalikan dengan 1
Fe = 1s22s22p63s23p64s23d6
Fe3+ = (1s)2(2s2p)8(3s3p)8(3d)5
Perhitungan menjadi
S Fe = 5 x 0.35 + 18 x 1
0 komentar:
Posting Komentar